kejar lah...

kejar lah cinta dan hati...

kejar lah bunga dan bisikan nurani...

kejar lah sepantas mahu mu...

kejar lah sepenuh jiwa mu...

hayunlah kaki-kaki mu menerkam bahagia...

hentaklah tanah di bawah yang merekah merah...

angkat lah sepatu yang memijak rumput2 hijau...

kejar lah dia... kejar lah ia...

jangan tunggu... jangan berdiam diri...

jangan takut penat dan tercungap...

di depan sana kita kan rehat...

cinta dan hati tak kan menipu...

kejar lah... jangan berhenti... terus berlari...

..........................

lihat lah kiri dan kanan... 

siapa yg berlari dan berkejaran bersama mu ?

siapa orang2 yang menghayun langkah dan memijak tanah itu ?

siapa2 kah orang2 yang mengangkat sepat bersama mu ?

siapa2 orang di sekeliling mu ?

 .....

nah !

sekarang lihat...

apa yang mereka kejar kan...

lihat pada apa mereka berlari...

engkau akan melihat...

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

(fatamorgana)

.

.

.

.

.

.

.

.

sehingga...

... yang mereka dapat hanya penat dan cungap...